Di musim gugur yang segar dan penuh wangi osmanthus ini, kita menyambut datangnya Double Ninth Festival. Double Ninth Festival adalah hari raya tradisional China untuk penghormatan terhadap orang tua, juga dikenal sebagai Festival Lansia. Untuk mengembangkan kebajikan tradisional bangsa China, "menghormati, mencintai dan membantu orang tua", agar para pasien kanker dari Thailand, Vietnam, Filipina, Malaysia, Indonesia dan negara-negara lain di RS merasakan budaya Double Ninth Festival dan meningkatkan kesadaran perawatan kesehatan pasien, RS kami secara khusus mengadakan kegiatan bertema “Honoring the Elderly on Double Ninth Festival”. Kegiatan kali ini terutama terdiri dari sesi mencicipi kue Chongyang dan seminar kesehatan, sehingga pasien kanker dari semua negara di rumah sakit kami dapat merasakan tradisi Double Ninth Festival di China sambil belajar tips perawatan kesehatan.
Peragaan langsung dari dokter Wang
Acara ini secara khusus mengundang Dr. Wang Zhihui dari departemen fisioterapi TCM di rumah sakit kami, untuk menjelaskan teknik pijat dan pengetahuan kesehatan. Melalui peragaan langsung, Dr. Wang mengajar pasien cara melatih beberapa bagian seperti lengan, bahu dan leher, dengan berolahraga setiap hari dapat secara efektif mengendurkan otot dan memperkuat tubuh. Setelah peragaan di tempat, para anak memberikan pijatan kepada orang tua sebagai tanda bakti mereka. Sebagian besar orang tua yang hadir berusia paruh baya, mereka memejamkan mata dan merasakan pijatan lembut anak-anak mereka, semuanya tersenyum bahagia. Sambil memberikan pijatan, para anak menyampaikan ungkapan cinta mereka, membuat para orang tua terharu dan mata berkaca-kaca. Salah seorang ibu menuturkan, ”Ini pertama kalinya merasakan pijatan anak saya, dia melakukannya dengan baik!”
Pasien merasakan pijatan
Double Ninth Festival bertepatan dengan waktu panen di musim gugur. Agar para pasien merasakan tradisi pertengahan musim gugur, rumah sakit kami telah menyiapkan kue Chongyang yang lezat untuk para pasien. Kue Chongyang juga dikenal sebagai "kue bunga", "kue krisantemum" dll, merupakan sajian tradisional saat Double Ninth Festival. Double Ninth Festival memiliki tradisi menaiki tempat tinggi , kata “gao" (tinggi) pada “deng gao” (menaiki tempat tinggi) memiliki kesamaan bunyi dengan “gao” (kue), makan kue demi keberuntungan, berharap segala hal berkembang ke arah yang lebih baik. Mencicipi kue saat Double Ninth Festival, membuat teman-teman negara lain merasakan budaya China melalui makanan.
Pasien berfoto dengan dokter seusai acara
Anak semakin hari semakin besar, tetapi orang tua semakin hari semakin tua, di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, ada banyak anak yang menemani orang tua mereka dalam melawan kanker, ikatan kasih sayang yang kuat sungguh menyentuh hati. Ada pepatah lama di Tiongkok yang berbunyi, "Anak ingin memenuhi tugas untuk merawat orang tua, tetapi orang tua sudah tidak ada". Kami berharap setiap anak di dunia dapat menghargai apa yang dimiliki saat ini dan menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang tua atau kerabat, tidak hanya saat Double Ninth Festival, tapi setiap hari. Selamat merayakan Double Ninth Festival untuk semua lansia di dunia, semoga bahagia dan sehat selalu!
Di musim gugur yang segar dan penuh wangi osmanthus ini, kita menyambut datangnya Double Ninth Festival. Double Ninth Festival adalah hari raya tradisional China untuk penghormatan terhadap orang tua, juga dikenal sebagai Festival Lansia. Untuk mengembangkan kebajikan tradisional bangsa China, "menghormati, mencintai dan membantu orang tua", agar para pasien kanker dari Thailand, Vietnam, Filipina, Malaysia, Indonesia dan negara-negara lain di RS merasakan budaya Double Ninth Festival dan meningkatkan kesadaran perawatan kesehatan pasien, RS kami secara khusus mengadakan kegiatan bertema “Honoring the Elderly on Double Ninth Festival”. Kegiatan kali ini terutama terdiri dari sesi mencicipi kue Chongyang dan seminar kesehatan, sehingga pasien kanker dari semua negara di rumah sakit kami dapat merasakan tradisi Double Ninth Festival di China sambil belajar tips perawatan kesehatan.
Peragaan langsung dari dokter Wang
Acara ini secara khusus mengundang Dr. Wang Zhihui dari departemen fisioterapi TCM di rumah sakit kami, untuk menjelaskan teknik pijat dan pengetahuan kesehatan. Melalui peragaan langsung, Dr. Wang mengajar pasien cara melatih beberapa bagian seperti lengan, bahu dan leher, dengan berolahraga setiap hari dapat secara efektif mengendurkan otot dan memperkuat tubuh. Setelah peragaan di tempat, para anak memberikan pijatan kepada orang tua sebagai tanda bakti mereka. Sebagian besar orang tua yang hadir berusia paruh baya, mereka memejamkan mata dan merasakan pijatan lembut anak-anak mereka, semuanya tersenyum bahagia. Sambil memberikan pijatan, para anak menyampaikan ungkapan cinta mereka, membuat para orang tua terharu dan mata berkaca-kaca. Salah seorang ibu menuturkan, ”Ini pertama kalinya merasakan pijatan anak saya, dia melakukannya dengan baik!”
Pasien merasakan pijatan
Double Ninth Festival bertepatan dengan waktu panen di musim gugur. Agar para pasien merasakan tradisi pertengahan musim gugur, rumah sakit kami telah menyiapkan kue Chongyang yang lezat untuk para pasien. Kue Chongyang juga dikenal sebagai "kue bunga", "kue krisantemum" dll, merupakan sajian tradisional saat Double Ninth Festival. Double Ninth Festival memiliki tradisi menaiki tempat tinggi , kata “gao" (tinggi) pada “deng gao” (menaiki tempat tinggi) memiliki kesamaan bunyi dengan “gao” (kue), makan kue demi keberuntungan, berharap segala hal berkembang ke arah yang lebih baik. Mencicipi kue saat Double Ninth Festival, membuat teman-teman negara lain merasakan budaya China melalui makanan.
Pasien berfoto dengan dokter seusai acara
Anak semakin hari semakin besar, tetapi orang tua semakin hari semakin tua, di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, ada banyak anak yang menemani orang tua mereka dalam melawan kanker, ikatan kasih sayang yang kuat sungguh menyentuh hati. Ada pepatah lama di Tiongkok yang berbunyi, "Anak ingin memenuhi tugas untuk merawat orang tua, tetapi orang tua sudah tidak ada". Kami berharap setiap anak di dunia dapat menghargai apa yang dimiliki saat ini dan menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang tua atau kerabat, tidak hanya saat Double Ninth Festival, tapi setiap hari. Selamat merayakan Double Ninth Festival untuk semua lansia di dunia, semoga bahagia dan sehat selalu!