Kemoterapi adalah pengobatan dengan obat kimia yang bertujuan untuk mematikan sel kanker. Sebagai sebuah metode pengobatan dan metodenya yang bermacam-macam (oral, intravena, intraperitoneal, dll), obat kemoterapi akan beredar melalui pembuluh darah ke seluruh jaringan tubuh. Selain membunuh sel kanker, obat juga dapat mempengaruhi sirkulasi darah, jantung, hati, ginjal, saraf perifer dan merusak jaringan tubuh pasien, hal ini menyebabkan timbulnya efek samping seperti rambut rontok, mual, diare dan gejala lainnya. Terutama bagi pasien kanker stadium lanjut, dikarenakan kondisi tubuh yang lemah dan penyebaran sel kanker, memilih kemoterapi dengan efek samping yang besar ini dapat memperburuk kondisi, serta mempersulit didapatnya kualitas tubuh pasien yang baik dan efektivitas pengobatan jangka panjang.
Operasi + 6 Kali Kemoterapi Tidak Dapat Menyelamatkan Saya, Kanker Payudara Menyebar Jadi Kanker Paru Stadium 4
Wong Sioe In berasal dari Jakarta, Indonesia, berusia 74 tahun. Tahun 2003, ia didiagnosa kanker payudara di Jakarta, dan sudah menjalani mastektomi + 6 kali kemoterapi. Dalam proses kemoterapi, rambutnya rontok, kondisi fisiknya lemah, mengalami mual, tidak bernergi dan sebagainya. Tadinya ia mengira bahwa semua cobaan ini sudah berakhir, namun di tahun 2017, Wong Sioe In kembali didiagnosa kanker paru stadium 4, sel kankernya sudah menyebar sampai ke paru.
Beruntungnya, setelah menjalani pengobatan kombinasi Minimal Invasif seperti Intervensi + Terapi Narutal + Terapi Gen Bertarget di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, tumor di parunya menghilang, bahkan selama masa pengobatan, ia tidak mengalami efek samping apapun, kondisinya saat ini sangat sehat!
Bcaca selengkapnya kisah Wong Sioe In melawan kanker :
Kemoterapi Hijau, Harapan Bagi Pasien Kanker Stadium Lanjut
Untuk meringankan efek samping dan memberikan pilihan pengobatan lain kepada pasien kanker stadium lanjut yang tidak bisa atau tidak berani menjalani kemoterapi, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menyediakan senjata kimia modern – Kemoterapi Hijau!
Kemoterapi hijau termasuk terapi gen bertarget, terapi waktu, terapi regional, serta terapi dua arah, metode ini dapat memperbaiki kerusakan sel akibat obat kemoterapi, mencegah dan menghambat resistensi obat, serta meningkatkan efektivitas obat dan mengurangi efek samping.
1、Terapi Gen Bertarget : Cara ini didasarkan pada patogenesis biologi molekuler kanker, memberikan serangan terhadap perubahan molekuler spesifik kanker, seperti peluru yang akurat, ditargetkan ke tumor, secara khusus memblokir jalur reseptor faktor pertumbuhan epidermal dan membunuh sel kanker secara langsung, metode ini tidak membahayakan atau merusak sel normal .
2、Terapi Waktu : Didasarkan dengan perubahan jam tubuh biologis manusia, akan dipilih sel tumor yang sensitif dan aktif, pada saat jam istirahat sel normal, dengan pemograman multi-saluran untuk memompa obat infus, kemoterapi dilakukan pada saat jaringan tumor sangat sensitive dan memiliki waktu tosisitas terendah pada tubuh, menggunakan konsenterasi obat terendah untuk mencapai hasil yang paling efektif.
3、Kemoterapi Regional : Obat antikanker dimasukkan melalui infus arteri penyuplai darah ke tumor, target konsenterasi yang tinggi ditujukan langsung ke daerah tumor, melipatgandakan efektivitas, membunuh sisa-sisa tumor dan lesi dengan efektif, mengurangi efek samping. Menempatkan tabung di bawah kulit, dalam satu kali penempatan tabung, dapat digunakan berulang kali.
4、Terapi Dua Arah : Melalui infus intravaskuler + instraporitoneal, tumor menerima obat dengan tingkat konsentrasi obat tinggi, efektivitas dalam jangka panjang, dan hasil pengobatan lebih terjamin.
Apa Saja Keunggulan Kemoterapi Hijau?
1、Untuk menutupi kekurangan kemoterapi, meningkatkan efektivitas pengobatan kemoterapi. Kemoterapi Hijau dapat meningkatkan konsentrasi dan efektivitas obat kemoterapi di dalam jaringan tumor, serta meningkatkan sensitivitas sel kanker terhadap kemoterapi. Selain itu, kemoterapi hijau dapat merangsang sistem imun yang lumpuh dan menghasilkan sistem antikanker, sehingga dapat mengontrol dan membunuh penyebaran lesi.
2、Meningkatkan Reaksi Sel Kanker 2 Kali Lebih Tinggi Daripada Kemoterapi. Kemoterapi hijau dapat melebarkan jaringan tumor, mempercepat aliran darah serta meningkatkan tingkat konsentrasi obat pada jaringan tumor. Selain itu, mengubah permeabilitas membrane sel, memicu penyerapan obat kemoterapi; mengontrol perbaikan kerusakan sel akibat obat kemoterapi; mencegah dan menghilangkan resistensi terhadap kemoterapi, serta meningkatkan efektivitas dan mengurangi efek samping.
3、Kemoterapi Hijau Kombinasi Traditional Chinese Medicine, Dapat Mencapai Efektivitas Pengobatan Maksimal. Pengobatan kanker bukanlah sebuah proses pengobatan tunggal. Jika dikombinasikan dengan Traditional Chinese Medicine, kemoterapi hijau dapat mencapai efektivitas yang maksimal. Kemoterapi hijau + Traditional Chinese Medicine dapat secara maksimal membuang racun dalam tubuh, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan keseimbangan gizi pasien, sehingga tercapai pengobatan yang dapat memperpanjang harapan hidup dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Ingin mendapatkan informasi Kemoterapi Hijau? Silakan hubungi kami di 0812 978 978 59 atau via Online saat ini untuk mendapatkan bantuan!
Kemoterapi adalah pengobatan dengan obat kimia yang bertujuan untuk mematikan sel kanker. Sebagai sebuah metode pengobatan dan metodenya yang bermacam-macam (oral, intravena, intraperitoneal, dll), obat kemoterapi akan beredar melalui pembuluh darah ke seluruh jaringan tubuh. Selain membunuh sel kanker, obat juga dapat mempengaruhi sirkulasi darah, jantung, hati, ginjal, saraf perifer dan merusak jaringan tubuh pasien, hal ini menyebabkan timbulnya efek samping seperti rambut rontok, mual, diare dan gejala lainnya. Terutama bagi pasien kanker stadium lanjut, dikarenakan kondisi tubuh yang lemah dan penyebaran sel kanker, memilih kemoterapi dengan efek samping yang besar ini dapat memperburuk kondisi, serta mempersulit didapatnya kualitas tubuh pasien yang baik dan efektivitas pengobatan jangka panjang.
Operasi + 6 Kali Kemoterapi Tidak Dapat Menyelamatkan Saya, Kanker Payudara Menyebar Jadi Kanker Paru Stadium 4
Wong Sioe In berasal dari Jakarta, Indonesia, berusia 74 tahun. Tahun 2003, ia didiagnosa kanker payudara di Jakarta, dan sudah menjalani mastektomi + 6 kali kemoterapi. Dalam proses kemoterapi, rambutnya rontok, kondisi fisiknya lemah, mengalami mual, tidak bernergi dan sebagainya. Tadinya ia mengira bahwa semua cobaan ini sudah berakhir, namun di tahun 2017, Wong Sioe In kembali didiagnosa kanker paru stadium 4, sel kankernya sudah menyebar sampai ke paru.
Beruntungnya, setelah menjalani pengobatan kombinasi Minimal Invasif seperti Intervensi + Terapi Narutal + Terapi Gen Bertarget di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, tumor di parunya menghilang, bahkan selama masa pengobatan, ia tidak mengalami efek samping apapun, kondisinya saat ini sangat sehat!
Bcaca selengkapnya kisah Wong Sioe In melawan kanker :
Kemoterapi Hijau, Harapan Bagi Pasien Kanker Stadium Lanjut
Untuk meringankan efek samping dan memberikan pilihan pengobatan lain kepada pasien kanker stadium lanjut yang tidak bisa atau tidak berani menjalani kemoterapi, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou menyediakan senjata kimia modern – Kemoterapi Hijau!
Kemoterapi hijau termasuk terapi gen bertarget, terapi waktu, terapi regional, serta terapi dua arah, metode ini dapat memperbaiki kerusakan sel akibat obat kemoterapi, mencegah dan menghambat resistensi obat, serta meningkatkan efektivitas obat dan mengurangi efek samping.
1、Terapi Gen Bertarget : Cara ini didasarkan pada patogenesis biologi molekuler kanker, memberikan serangan terhadap perubahan molekuler spesifik kanker, seperti peluru yang akurat, ditargetkan ke tumor, secara khusus memblokir jalur reseptor faktor pertumbuhan epidermal dan membunuh sel kanker secara langsung, metode ini tidak membahayakan atau merusak sel normal .
2、Terapi Waktu : Didasarkan dengan perubahan jam tubuh biologis manusia, akan dipilih sel tumor yang sensitif dan aktif, pada saat jam istirahat sel normal, dengan pemograman multi-saluran untuk memompa obat infus, kemoterapi dilakukan pada saat jaringan tumor sangat sensitive dan memiliki waktu tosisitas terendah pada tubuh, menggunakan konsenterasi obat terendah untuk mencapai hasil yang paling efektif.
3、Kemoterapi Regional : Obat antikanker dimasukkan melalui infus arteri penyuplai darah ke tumor, target konsenterasi yang tinggi ditujukan langsung ke daerah tumor, melipatgandakan efektivitas, membunuh sisa-sisa tumor dan lesi dengan efektif, mengurangi efek samping. Menempatkan tabung di bawah kulit, dalam satu kali penempatan tabung, dapat digunakan berulang kali.
4、Terapi Dua Arah : Melalui infus intravaskuler + instraporitoneal, tumor menerima obat dengan tingkat konsentrasi obat tinggi, efektivitas dalam jangka panjang, dan hasil pengobatan lebih terjamin.
Apa Saja Keunggulan Kemoterapi Hijau?
1、Untuk menutupi kekurangan kemoterapi, meningkatkan efektivitas pengobatan kemoterapi. Kemoterapi Hijau dapat meningkatkan konsentrasi dan efektivitas obat kemoterapi di dalam jaringan tumor, serta meningkatkan sensitivitas sel kanker terhadap kemoterapi. Selain itu, kemoterapi hijau dapat merangsang sistem imun yang lumpuh dan menghasilkan sistem antikanker, sehingga dapat mengontrol dan membunuh penyebaran lesi.
2、Meningkatkan Reaksi Sel Kanker 2 Kali Lebih Tinggi Daripada Kemoterapi. Kemoterapi hijau dapat melebarkan jaringan tumor, mempercepat aliran darah serta meningkatkan tingkat konsentrasi obat pada jaringan tumor. Selain itu, mengubah permeabilitas membrane sel, memicu penyerapan obat kemoterapi; mengontrol perbaikan kerusakan sel akibat obat kemoterapi; mencegah dan menghilangkan resistensi terhadap kemoterapi, serta meningkatkan efektivitas dan mengurangi efek samping.
3、Kemoterapi Hijau Kombinasi Traditional Chinese Medicine, Dapat Mencapai Efektivitas Pengobatan Maksimal. Pengobatan kanker bukanlah sebuah proses pengobatan tunggal. Jika dikombinasikan dengan Traditional Chinese Medicine, kemoterapi hijau dapat mencapai efektivitas yang maksimal. Kemoterapi hijau + Traditional Chinese Medicine dapat secara maksimal membuang racun dalam tubuh, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan keseimbangan gizi pasien, sehingga tercapai pengobatan yang dapat memperpanjang harapan hidup dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Ingin mendapatkan informasi Kemoterapi Hijau? Silakan hubungi kami di 0812 978 978 59 atau via Online saat ini untuk mendapatkan bantuan!