“Apakah kanker ovarium bisa disembuhkan? Dari merasa ragu hingga merasa yakin. Pada Januari 2019, saya didiagnosis kanker ovarium stadium IV, disertai metastasis di beberapa area dan asites, dengan tumor terbesar berukuran 15x15cm. Dari 2019 hingga sekarang, saya telah berhasil melawan kanker, selama lebih dari 5 tahun ini, bukan hanya kanker ovarium saya yang tidak kambuh, tetapi saya juga berhasil menjaga kualitas hidup yang tinggi. Saya bersyukur bertemu dengan St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou dan memilih teknologi Minimal Invasif yang mengobati tanpa operasi dan tanpa kemoterapi.”
Putus asa: tumor ovarium tumbuh menjadi 15cm dalam satu bulan!
Pada Januari 2019, saya mulai mengalami perut kembung dan merasakan benjolan di perut saat disentuh. Karena merasa tidak ada masalah serius, saya tidak melakukan pemeriksaan apa pun. Namun, benjolan semakin membesar yang disertai dengan perut kembung, serta benjolan lain mulai muncul di leher dan bagian tubuh lainnya. Saat itu saya sangat ketakutan dan melakukan pemeriksaan di RS setempat. Hasilnya menunjukkan: kanker ovarium kiri, dengan ukuran sekitar 15x15cm. Hal ini seperti petir di siang bolong, saya dan keluarga sangat terkejut, bahkan tidak pernah terpikir bahwa saya akan didiagnosis tumor ganas. Bagaimana saya dan keluarga menghadapi kanker yang datang secara tiba-tiba ini?
Harapan: Pengobatan Minimal Invasif tanpa operasi dan tanpa efek samping membuat saya mendapatkan kembali kesempatan hidup
Langkah selanjutnya, kami bersama-sama mencari RS khusus kanker di Indonesia dan di seluruh dunia. Syukur kepada Tuhan, kakak saya menemukan St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou secara online dan mengetahui pengobatan Minimal Invasif tanpa operasi, radioterapi dan kemoterapi, yang dapat membantu saya mempertahankan ovarium dan menjaga kualitas hidup yang baik. Ini adalah harapan besar bagi kami, seperti cahaya yang menerangi jalan saya ke depan. Dengan bimbingan Tuhan, saya segera berangkat ke Guangzhou, Tiongkok.
Februari 2019, saya berangkat ke St.Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou
Kegigihan: Bekerja sama dalam rancangan pengobatan yang dirumuskan oleh tim ahli onkologi
Pada Februari 2019, saya berhasil tiba di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Pemeriksaan PET CT menunjukkan : adenokarsinoma serosa stadium IV pada ovarium kiri, dengan metastasis ke panggul, rongga perut, mediastinum, dan kelenjar getah bening supraklavikula bilateral, serta disertai dengan asites dalam jumlah besar. Berdasarkan hasil pemeriksaan, tim MDT merumuskan rancangan pengobatan untuk saya: Intervensi, Cryosurgery, Brachytherapy. Tim dokter dan penerjemah dengan sabar menjelaskan kondisi penyakit dan rancangan pengobatan kepada kami. Metode Intervensi dapat membuat semua tumor di tubuh saya kehilangan aktivitas, metode Cryosurgery menghancurkan semua sel kanker secara menyeluruh, sementara Brachytherapy tidak hanya membasmi tumor tetapi juga menurunkan tingkat kekambuhan. Pengobatan Minimal Invasif yang komprehensif ini tidak hanya menghindarkan saya dari operasi pengangkatan, tetapi juga dapat menggantikan radioterapi dan kemoterapi, pengobatan dengan luka kecil memiliki risiko yang lebih rendah, sehingga saya dan keluarga merasa lebih tenang. Setelah menjalani pengobatan, apa saja perubahan dalam tubuh saya?
Terlahir kembali: Setelah pengobatan Minimal Invasif, saya berhasil mengalahkan kanker
Sebelum pengobatan, tumor sebesar 15cm bisa diraba dan terlihat. Setelah menjalani Intervensi pertama, ketika saya meraba bagian perut, tumor tersebut sudah mengecil secara signifikan. Setelah kedua kalinya melakukan Intervensi, tidak ada lagi benjolan pada perut saya dan perut terasa rata. Yang paling penting ialah, gejala nyeri perut saya hilang sepenuhnya. Setelah beberapa sesi pengobatan singkat, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa semua tumor di tubuh saya telah lenyap. Selama masa pengobatan, saya juga tidak merasakan efek samping yang menyakitkan. Saat dirawat di RS, saya dan keluarga serta pasien lain dari Indonesia sering duduk mengobrol di taman dan kafe dalam RS. Kanker dan pengobatan Minimal Invasif tidak membuat kami menjadi pasien yang hanya bisa berbaring di tempat tidur. Bagaimana kualitas hidup saya setelah sembuh dari kanker?
Selama pengobatan, saya berjemur di area taman RS
Setelah mengalahkan kanker, saya dan keluarga sering berwisata dan menikmati hidup
Sharing: Mengucapkan selamat tinggal pada kanker, mendapatkan kehidupan baru, sharing dan membantu dalam kegiatan melawan kanker
Pada September 2023, saya berpartisipasi dalam acara sharing yang diselenggarakan oleh Pusat Layanan Internasional Jakarta, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, dan membagikan pengalaman saya dalam melawan kanker. Ini bukan kali pertama saya terlibat dalam kegiatan yang berkaitan dengan kanker. Setelah menjadi penyintas kanker, saya sering berpartisipasi dalam berbagai kegiatan melawan kanker, berusaha memberikan kontribusi kecil untuk membantu para pasien kanker. Pada Juli 2024, saya menerima kunjungan dari staf Pusat Layanan Internasional Jakarta dan berbagi tentang kondisi saya setelah mengalahkan kanker. Lima tahun telah berlalu, tumor tidak pernah kambuh, dan kualitas hidup saya tetap baik.
September 2023, saya berpartisipasi dalam acara sharing melawan kanker
Mengingat kembali hari-hari saat menjalani pengobatan di RS, saya merasa sangat bersyukur. Saya berterima kasih kepada staf medis di RS, termasuk para penerjemah, yang profesional, efisien, dan responsif, bahkan panggilan saya pada pukul tiga dini hari pun mendapat tanggapan. Pada awalnya, saya khawatir tentang segala hal terkait pengobatan di sini, tetapi selama proses pengobatan di RS, saya tidak mengalami hambatan apa pun. Semua alur pengobatan telah diatur dengan baik oleh pihak RS, termasuk pengurusan visa, pembelian tiket pesawat, serta layanan antar-jemput bandara. Kami hanya perlu datang ke RS dan kooperatif dalam menjalani pengobatan. RS ini memberikan kemudahan dan ketenangan bagi para pasien. Inilah suara hati saya yang sebenarnya sebagai seorang pejuang kanker.
“Apakah kanker ovarium bisa disembuhkan? Dari merasa ragu hingga merasa yakin. Pada Januari 2019, saya didiagnosis kanker ovarium stadium IV, disertai metastasis di beberapa area dan asites, dengan tumor terbesar berukuran 15x15cm. Dari 2019 hingga sekarang, saya telah berhasil melawan kanker, selama lebih dari 5 tahun ini, bukan hanya kanker ovarium saya yang tidak kambuh, tetapi saya juga berhasil menjaga kualitas hidup yang tinggi. Saya bersyukur bertemu dengan St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou dan memilih teknologi Minimal Invasif yang mengobati tanpa operasi dan tanpa kemoterapi.”
Putus asa: tumor ovarium tumbuh menjadi 15cm dalam satu bulan!
Pada Januari 2019, saya mulai mengalami perut kembung dan merasakan benjolan di perut saat disentuh. Karena merasa tidak ada masalah serius, saya tidak melakukan pemeriksaan apa pun. Namun, benjolan semakin membesar yang disertai dengan perut kembung, serta benjolan lain mulai muncul di leher dan bagian tubuh lainnya. Saat itu saya sangat ketakutan dan melakukan pemeriksaan di RS setempat. Hasilnya menunjukkan: kanker ovarium kiri, dengan ukuran sekitar 15x15cm. Hal ini seperti petir di siang bolong, saya dan keluarga sangat terkejut, bahkan tidak pernah terpikir bahwa saya akan didiagnosis tumor ganas. Bagaimana saya dan keluarga menghadapi kanker yang datang secara tiba-tiba ini?
Harapan: Pengobatan Minimal Invasif tanpa operasi dan tanpa efek samping membuat saya mendapatkan kembali kesempatan hidup
Langkah selanjutnya, kami bersama-sama mencari RS khusus kanker di Indonesia dan di seluruh dunia. Syukur kepada Tuhan, kakak saya menemukan St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou secara online dan mengetahui pengobatan Minimal Invasif tanpa operasi, radioterapi dan kemoterapi, yang dapat membantu saya mempertahankan ovarium dan menjaga kualitas hidup yang baik. Ini adalah harapan besar bagi kami, seperti cahaya yang menerangi jalan saya ke depan. Dengan bimbingan Tuhan, saya segera berangkat ke Guangzhou, Tiongkok.
Februari 2019, saya berangkat ke St.Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou
Kegigihan: Bekerja sama dalam rancangan pengobatan yang dirumuskan oleh tim ahli onkologi
Pada Februari 2019, saya berhasil tiba di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou. Pemeriksaan PET CT menunjukkan : adenokarsinoma serosa stadium IV pada ovarium kiri, dengan metastasis ke panggul, rongga perut, mediastinum, dan kelenjar getah bening supraklavikula bilateral, serta disertai dengan asites dalam jumlah besar. Berdasarkan hasil pemeriksaan, tim MDT merumuskan rancangan pengobatan untuk saya: Intervensi, Cryosurgery, Brachytherapy. Tim dokter dan penerjemah dengan sabar menjelaskan kondisi penyakit dan rancangan pengobatan kepada kami. Metode Intervensi dapat membuat semua tumor di tubuh saya kehilangan aktivitas, metode Cryosurgery menghancurkan semua sel kanker secara menyeluruh, sementara Brachytherapy tidak hanya membasmi tumor tetapi juga menurunkan tingkat kekambuhan. Pengobatan Minimal Invasif yang komprehensif ini tidak hanya menghindarkan saya dari operasi pengangkatan, tetapi juga dapat menggantikan radioterapi dan kemoterapi, pengobatan dengan luka kecil memiliki risiko yang lebih rendah, sehingga saya dan keluarga merasa lebih tenang. Setelah menjalani pengobatan, apa saja perubahan dalam tubuh saya?
Terlahir kembali: Setelah pengobatan Minimal Invasif, saya berhasil mengalahkan kanker
Sebelum pengobatan, tumor sebesar 15cm bisa diraba dan terlihat. Setelah menjalani Intervensi pertama, ketika saya meraba bagian perut, tumor tersebut sudah mengecil secara signifikan. Setelah kedua kalinya melakukan Intervensi, tidak ada lagi benjolan pada perut saya dan perut terasa rata. Yang paling penting ialah, gejala nyeri perut saya hilang sepenuhnya. Setelah beberapa sesi pengobatan singkat, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa semua tumor di tubuh saya telah lenyap. Selama masa pengobatan, saya juga tidak merasakan efek samping yang menyakitkan. Saat dirawat di RS, saya dan keluarga serta pasien lain dari Indonesia sering duduk mengobrol di taman dan kafe dalam RS. Kanker dan pengobatan Minimal Invasif tidak membuat kami menjadi pasien yang hanya bisa berbaring di tempat tidur. Bagaimana kualitas hidup saya setelah sembuh dari kanker?
Selama pengobatan, saya berjemur di area taman RS
Setelah mengalahkan kanker, saya dan keluarga sering berwisata dan menikmati hidup
Sharing: Mengucapkan selamat tinggal pada kanker, mendapatkan kehidupan baru, sharing dan membantu dalam kegiatan melawan kanker
Pada September 2023, saya berpartisipasi dalam acara sharing yang diselenggarakan oleh Pusat Layanan Internasional Jakarta, St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, dan membagikan pengalaman saya dalam melawan kanker. Ini bukan kali pertama saya terlibat dalam kegiatan yang berkaitan dengan kanker. Setelah menjadi penyintas kanker, saya sering berpartisipasi dalam berbagai kegiatan melawan kanker, berusaha memberikan kontribusi kecil untuk membantu para pasien kanker. Pada Juli 2024, saya menerima kunjungan dari staf Pusat Layanan Internasional Jakarta dan berbagi tentang kondisi saya setelah mengalahkan kanker. Lima tahun telah berlalu, tumor tidak pernah kambuh, dan kualitas hidup saya tetap baik.
September 2023, saya berpartisipasi dalam acara sharing melawan kanker
Mengingat kembali hari-hari saat menjalani pengobatan di RS, saya merasa sangat bersyukur. Saya berterima kasih kepada staf medis di RS, termasuk para penerjemah, yang profesional, efisien, dan responsif, bahkan panggilan saya pada pukul tiga dini hari pun mendapat tanggapan. Pada awalnya, saya khawatir tentang segala hal terkait pengobatan di sini, tetapi selama proses pengobatan di RS, saya tidak mengalami hambatan apa pun. Semua alur pengobatan telah diatur dengan baik oleh pihak RS, termasuk pengurusan visa, pembelian tiket pesawat, serta layanan antar-jemput bandara. Kami hanya perlu datang ke RS dan kooperatif dalam menjalani pengobatan. RS ini memberikan kemudahan dan ketenangan bagi para pasien. Inilah suara hati saya yang sebenarnya sebagai seorang pejuang kanker.