Jakarta Office
0812 9789 7859
0877 7739 2017
Surabaya Office
0878 5565 5699
Medan Office
0813 1888 5166
Makassar Office
0813 9999 5089
Batam Office
0852 8110 1081
Bahasa
  • ID
  • Eng
  • Thai
  • CN
Pengobatan Kanker

Intervensi

View Icon
Dibaca:
158
Shared Icon
Dibagikan:
0
Definisi Terapi intercurrent adalah terapi minimal invasif yang menggunakan panduan alat imaging kedokteran, yang dibagi menjadi dua jenis yaitu intercurrent melalui pembuluh darah dan tanpa melalui pembuluh darah.

Definisi

Terapi intercurrent adalah terapi minimal invasif yang menggunakan panduan alat imaging kedokteran, yang dibagi menjadi dua jenis yaitu intercurrent melalui pembuluh darah dan tanpa melalui pembuluh darah. Hanya bedah kecil 1-2 mm, melalui panduan alat imaging seperti CT, kemudian melakukan tusukan, dan memasukkan kateter khusus, kawat pemandu dan alat canggih lainnya langsung dipandu masuk ke dalam tubuh, untuk mendiagnosa penyakit atau pada yang bersamaan melakukan pengobatan secara lokal atau pengobatan bertarget langsung ke kanker, yang memiliki kelebihan tanpa operasi, luka yang kecil, pemulihan cepat dan hasil yang efektif, metode terapi tersebut sudah sangat banyak digunakan untuk mendiagnosa dan mengobati kanker.

Terapi Intervensi

Jenis terapi

Intercurrent melalui pembuluh darah : pengobatan dilakukan di bawah panduan DSA, kemudian menyalurkan obat anti-kanker ke berbagai posisi dan berbagai jenis kanker, serta melakukan penyumbatan terhadap pembuluh darah yang berfungi sebagai pasokan nutrisi ke kanker. Keefektifan dan konsentrasi obat dengan intercurrent lokal lebih tinggi 2-8 kali lipat dibandingkan dengan cara infus melalui pembuluh darah vena. Terapi emboli atau penyumbatan adalah bertujuan menyumbat pembuluh darah yang memasok nutrisi ke kanker, dengan terputusnya pasokan nutrisi ke kanker, sehingga membuat kanker “mati kelaparan”, sedangkan obat yang telah dimasukkan terbungkus di dalam kanker dan terus bekerja membunuh sel kanker.

Intercurrent tanpa melalui pembuluh darah : melakukan terapi melalui panduan USG, CT, NMR, DSA, termasuk biopsy, drainase misalnya drainase abses hati, stent misalnya pemasangan stent pada esofagus, sebagai pemandu misalnya untuk menentukan posisi pada saat operasi pengangkatan tumor payudara, dan lain-lain.


Cara terapi

Kanker dapat hidup karena bergantung dari oksigen dan pasokan nutrisi dari pembuluh darah dan bergantung dari pertumbuhan kapiler. Di dalam kanker sangat banyak pembuluh darah, dengan membasmi pembuluh darah dalam kanker, maka akan menghambat pertumbuhan sel kanker, mencegah penyebaran ke organ lain, dan membuat kanker kekurangan nutrisi hingga “mati kelaparan”.

1.Terapi gabungan obat barat dan timur untuk menghambat generasi pembuluh darah kanker, dengan begitu dapat mengontrol dan mengobati kanker, dengan berbagai kelebihan seperti target yang tepat, tidak ada resistensi terhadap obat, efek samping kecil, dan lain-lain. Beberapa obat-obatan herbal memiliki khasiat untuk menghambat generasi pembuluh darah kanker.

2.Lokal kemoterapi dan penyumbatan pembuluh darah kanker menggunakan pembekuan pembuluh darah atau yang disebut dengan embolisasi arteri, untuk memutuskan pasokan darah dan nutrisi ke kanker, sehingga membuat kanker “mati kelaparan”. Obat emboli yang dicampur dengan obat kemo, selain dapat memutuskan pasokan darah ke kanker, juga berperan sebagai kemoterapi lokal, sehingga tidak ada efek samping seperti kemoterapi seluruh tubuh.

Proses Intervensi

Poin yang menjadi kunci

Memastikan obat kemo dan obat emboli secara tepat masuk ke dalam lesi kanker, teknik dan keterampilan dokter intercurrent minimal invasif dalam menusuk, dan ketepatan tusukan adalah kunci yang terpenting. Kedua, harus memiliki pengetahuan yang luas tentang anatomi vaskular, dapat secara tepat menemukan pembuluh darah kanker. Ketiga, harus memiliki dasar ilmu imaging yang cukup. Ketiga teknik tersebut tidak boleh kurang satupun. Modern Cancer Hospital Guangzhou menggabungkan tiga teknik tersebut menjadi satu, dan memastikan keberhasilan terapi intercurrent.

Rancangan pengobatan Teknologi & Fasilitas apa yang cocok untuk saya? Klik konsultasi online atau hubungi kami di 0812 9789 7859
konsultasi online

Pengobatan Kanker

Teknologi Minimal Invasif

Implantasi Partikel
Implantasi Partikel
Penanaman Biji Partikel atau disebut juga sebagai adalah inovasi baru pengobatan kanker minimal invasif dalam dunia medis internasional selain operasi dan radioterapi eksternal.
Combined Knife
Combined Knife
Sistem kombinasi Cryosurgery suhu rendah, bukan pisau bedah yang sebenarnya. Melalui satu atau lebih jarum ablasi, nitrogen cair akan digunakan untuk ablasi dingin-panas tumor. Karena jangkauan pengobatan ini akurat, minim kesalahan, maka metode ini d
Drug-Eluting Beads TACE
Drug-Eluting Beads TACE
Apa itu Drug-Eluting Beads TACE? Drug-eluting beads TACE (DEB TACE) adalah sebuah teknologi intervensi untuk pengobatan tumor. Yaitu manik-manik kecil yang terbuat dari bahan seperti polimer atau keramik, memiliki kisaran ukuran tertentu dan di dalamn
Intervensi
Intervensi
Definisi Terapi intercurrent adalah terapi minimal invasif yang menggunakan panduan alat imaging kedokteran, yang dibagi menjadi dua jenis yaitu intercurrent melalui pembuluh darah dan tanpa melalui pembuluh darah.
Nanoknife
Nanoknife
Teknologi Nanoknife telah mendapat ijin untuk diterapkan secara klinis oleh FDA Amerika sejak Oktober 2011, teknologi ini juga telah mendapat pengakuan dari CE . Beberapa tahun terakhir, metode ini mulai banyak digunakan oleh 100 rumah sakit kanker di seluruh dunia.
Terapi Microwave Ablation
Terapi Microwave Ablation
Hipertermia pada pengobatan kanker merupakan prosedur terapeutik dimana jaringan biologis dipanaskan melebihi suhu normal (>42°C), ditujukan untuk mematikan jaringan yang bersifat merugikan di tubuh manusia. Khusus untuk thermal ablation, jaringan dipanaskan ke temperatur >50°C. Salah satu metode pengobatan secara termal yang paling sering digunakan adalah microwave ablation (MWA).

Kisah Pasien

https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/12/17/1-11054553.jpg
kanker ginjal
John Boris Mamora
John Boris Mamora berasal dari Indonesia, didiagnosis kanker ginjal pada tahun 2011. Setelah divonis hidupnya hanya sisa 10 bulan, ia yang awalnya berhenti berobat, memilih berobat ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou berkat desakan ayahnya. Setelah mendapat serangkaian pengobatan komprehensif, ia berhasil keluar dari rumah sakit dan kini telah berhasil melawan kanker selama 14 tahun.
https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/12/17/1-105646603.jpg
Kanker saluran empedu
Đặng Thị Len
Đặng Thị Len, 55 Tahun, berasal dari Ho Chi Minh, Vietnam. Pada tahun 2018, ia didiagnosis menderita kanker saluran empedu, dan dokter setempat menyatakan kemungkinan keberhasilan pengobatan hampir nol. Namun, setelah menjalani pengobatan Intervensi, Penanaman Biji Partikel, dan Photodynamic Therapy di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, tumornya menyusut secara signifikan. Hingga kini, ia telah berhasil melawan kanker selama lebih dari 6 tahun dan menikmati kehidupan yang bahagia serta sehat seperti orang biasa.
https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/12/17/1-104821746.jpg
Kanker ginjal
Đinh Trọng Nghĩa
Đinh Trọng Nghĩa berusia 52 tahun asal Hanoi, Vietnam, didiagnosis dengan kanker ginjal stadium I di ginjal kanan pada tahun 2015. Ia menolak rencana pengobatan RS setempat untuk operasi pengangkatan ginjal dan setelah menjalani pengobatan yang menggabungkan Intervensi dan Terapi Natural di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, tumor sepenuhnya dihilangkan. Hingga kini ia telah berhasil melawan kanker selama lebih dari 8 tahun.
https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/12/17/1-103813975.jpg
Kanker payudara
LEONISA CAPINLAC
Pasien kanker payudara asal Filipina, Leonisa Capinlac, menemukan benjolan di payudara kanan pada Maret 2022 dan menjalani operasi pengangkatan tumor pada bulan Mei. Pada Januari 2024, kanker kambuh dengan metastasis ke paru-paru. Leonisa menolak saran kemoterapi dari dokter dan memilih untuk datang sendiri ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou untuk menjalani pengobatan Minimal Invasif. Setelah serangkaian pengobatan komprehensif, tumor yang menyebar ke paru-paru kehilangan aktivitasnya, dan Leonisa kini telah berhasil keluar dari RS.
https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/12/17/1-102732498.jpg
Kanker rektum
Chan Khian Yap
Chan Khian Yap, pria berusia 35 tahun asal Malaysia, didiagnosis menderita kanker rektum pada tahun 2022. Ia menolak pengobatan berupa operasi pengangkatan tumor dan pemasangan stoma yang direkomendasikan oleh RS setempat. Berkat metode Intervensi dan Penanaman Biji Partikel di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, tumornya berhasil hilang sepenuhnya, sehingga ia terbebas dari keharusan menggunakan stoma seumur hidup!
https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/12/17/1-100825841.jpg
Kanker payudara
Suneraat
Di usia senja, dengan rambut pink yang mencolok, dia tetap bersinar terang meski berada di tengah kerumunan. Dialah Ibu Suneraat, perwakilan penyintas kanker tahun 2024 dari St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou untuk wilayah Thailand. Kini usianya sudah 90 tahun, dia akan menyambut tahun keenam keberhasilannya dalam melawan kanker. Sebagai seseorang yang memiliki riwayat keluarga dengan kanker payudara, dia dan putrinya didiagnosis kanker payudara secara berturut-turut. Dari mastektomi total, kekambuhan, hingga akhirnya berhasil melawan kanker, perjalanan hidupnya penuh liku namun penuh keteguhan. Di balik perjalanan tersebut, ada kisah yang sangat menyentuh. Mari kita dengarkan cerita lengkapnya.
https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/12/06/1-145801328.jpg
Kanker payudara
KISWATI
Pada Juni 2016, saya mulai merasakan ketidaknyamanan pada payudara selama sekitar satu bulan, diikuti dengan ditemukannya darah yang keluar dari payudara saya. Sayangnya, hasil pemeriksaan mengonfirmasi bahwa saya menderita kanker payudara stadium IIB, yang sudah menyebar ke saluran susu. Saya dengan cepat memutuskan untuk menjalani pengobatan minimal invasif komprehensif di St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou, yang tidak hanya menyelamatkan payudara saya, tetapi juga 'melenyapkan' tumor secara menyeluruh. Kini, saya telah bebas dari kanker selama 8 tahun dan tumor tidak pernah kambuh.
https://img.asiancancer.com/uploads/allimg/indonesia/2024/11/29/1-113343929.jpg
karsinoma sel skuamosa
Issa Apriana Sanusi
Issa Apriana Sanusi, yang berasal dari Indonesia, adalah seorang pasien karsinoma sel skuamosa. Pada 23 September 2024, dia datang ke St. Stamford Modern Cancer Hospital Guangzhou untuk mencari pengobatan minimal invasif, didampingi oleh keluarganya. Setelah menjalani pengobatan intervensi pertama, kondisinya berhasil dikendalikan dengan baik, dan benjolan di leher kanan menyusut sekitar 60%.
Ahli Medis
Peng Xiaochi
Peng Xiaochi
Kepala Bangsal Onkologi Internasional
Dokter Kepala
Keahlian:Terapi bertarget Minimal Invasif/ kemoterapi/ metode gabungan pengobatan Timur dan Barat untuk tumor padat
Lin Jing
Lin Jing
Dokter Penanggung Jawab
Wakil Kepala Bangsal Onkologi Internasional
Keahlian:Ahli dalam pengobatan komprehensif seperti terapi bertarget minimal invasif, imunoterapi, kemoterapi, radioterapi, terapi endokrin untuk tumor padat. Ahli dalam endoskopi gastrointestinal, implantasi
Ma Xiaoying
Ma Xiaoying
Wakil Dokter Kepala
Kepala Bangsal Onkologi Lantai 7
Keahlian:Terlibat dalam pekerjaan klinis onkologi selama lebih dari 20 tahun, mengumpulkan pengalaman klinis yang kaya. Ahli dalam kemoterapi, terapi endokrin, terapi molekul bertarget dan imunoterapi untuk pe
Song Shijun
Song Shijun
Kepala Ahli Onkologi
Dokter kepala
Keahlian:Ahli dalam kemoterapi, Metode Minimal Invasif, bioterapi dan Terapi Bertarget untuk berbagai tumor padat, terutama tumor bagian dada seperti kanker esofagus, kanker paru, kanker payudara, limfoma, dan
Dai Wenyan
Dai Wenyan
Kepala Bangsal Onkologi Lantai 8, Kepala Pusat Spesialis Tumor
Wakil Dokter Kepala
Keahlian:Ahli dalam semua jenis Metode Minimal Invasif untuk kanker, terutama kemoterapi, Terapi Bertarget, berbagai tindakan Metode Minimal Invasif komprehensif dan pengobatan yang dipersonalisasikan untuk ka
Cui Jianguo
Cui Jianguo
Ahli onkologi
Wakil kepala dokter
Keahlian:Ahli pengobatan berbagai komplikasi dan penyakit yang sulit disembuhkan dengan kombinasi pengobatan Timur dan Barat, terutama dalam biopsi tusukan yang dipandu CT dan Microwave Ablation pada berbagai
He Jianyu
He Jianyu
Ahli onkologi
Dokter kepala
Keahlian:Ahli dalam kemoterapi, Imunoterapi, Terapi Bertarget, dan Terapi Antibodi Monoklonal untuk berbagai tumor ganas seperti kanker hati, kanker payudara, kanker paru, kanker saluran cerna, kanker esofagus
Xiang Qide
Xiang Qide
Ahli onkologi
Dokter kepala
Keahlian:Ahli dalam kemoterapi, Terapi Bertarget, Imunoterapi, dan pengobatan sistemik lainnya untuk kanker paru, kanker payudara, kanker kolorektal, kanker hati, kanker lambung, kanker esofagus, limfoma, sert
Form IconHubungi Kami
Nama:
Diagnosis*
Nomor Telp*
Hasil pemeriksaan*
Kantor Perwakilan
Pengobatan Kanker

Intervensi

View Icon
158
Shared Icon
0
Definisi Terapi intercurrent adalah terapi minimal invasif yang menggunakan panduan alat imaging kedokteran, yang dibagi menjadi dua jenis yaitu intercurrent melalui pembuluh darah dan tanpa melalui pembuluh darah.

Definisi

Terapi intercurrent adalah terapi minimal invasif yang menggunakan panduan alat imaging kedokteran, yang dibagi menjadi dua jenis yaitu intercurrent melalui pembuluh darah dan tanpa melalui pembuluh darah. Hanya bedah kecil 1-2 mm, melalui panduan alat imaging seperti CT, kemudian melakukan tusukan, dan memasukkan kateter khusus, kawat pemandu dan alat canggih lainnya langsung dipandu masuk ke dalam tubuh, untuk mendiagnosa penyakit atau pada yang bersamaan melakukan pengobatan secara lokal atau pengobatan bertarget langsung ke kanker, yang memiliki kelebihan tanpa operasi, luka yang kecil, pemulihan cepat dan hasil yang efektif, metode terapi tersebut sudah sangat banyak digunakan untuk mendiagnosa dan mengobati kanker.

Terapi Intervensi

Jenis terapi

Intercurrent melalui pembuluh darah : pengobatan dilakukan di bawah panduan DSA, kemudian menyalurkan obat anti-kanker ke berbagai posisi dan berbagai jenis kanker, serta melakukan penyumbatan terhadap pembuluh darah yang berfungi sebagai pasokan nutrisi ke kanker. Keefektifan dan konsentrasi obat dengan intercurrent lokal lebih tinggi 2-8 kali lipat dibandingkan dengan cara infus melalui pembuluh darah vena. Terapi emboli atau penyumbatan adalah bertujuan menyumbat pembuluh darah yang memasok nutrisi ke kanker, dengan terputusnya pasokan nutrisi ke kanker, sehingga membuat kanker “mati kelaparan”, sedangkan obat yang telah dimasukkan terbungkus di dalam kanker dan terus bekerja membunuh sel kanker.

Intercurrent tanpa melalui pembuluh darah : melakukan terapi melalui panduan USG, CT, NMR, DSA, termasuk biopsy, drainase misalnya drainase abses hati, stent misalnya pemasangan stent pada esofagus, sebagai pemandu misalnya untuk menentukan posisi pada saat operasi pengangkatan tumor payudara, dan lain-lain.


Cara terapi

Kanker dapat hidup karena bergantung dari oksigen dan pasokan nutrisi dari pembuluh darah dan bergantung dari pertumbuhan kapiler. Di dalam kanker sangat banyak pembuluh darah, dengan membasmi pembuluh darah dalam kanker, maka akan menghambat pertumbuhan sel kanker, mencegah penyebaran ke organ lain, dan membuat kanker kekurangan nutrisi hingga “mati kelaparan”.

1.Terapi gabungan obat barat dan timur untuk menghambat generasi pembuluh darah kanker, dengan begitu dapat mengontrol dan mengobati kanker, dengan berbagai kelebihan seperti target yang tepat, tidak ada resistensi terhadap obat, efek samping kecil, dan lain-lain. Beberapa obat-obatan herbal memiliki khasiat untuk menghambat generasi pembuluh darah kanker.

2.Lokal kemoterapi dan penyumbatan pembuluh darah kanker menggunakan pembekuan pembuluh darah atau yang disebut dengan embolisasi arteri, untuk memutuskan pasokan darah dan nutrisi ke kanker, sehingga membuat kanker “mati kelaparan”. Obat emboli yang dicampur dengan obat kemo, selain dapat memutuskan pasokan darah ke kanker, juga berperan sebagai kemoterapi lokal, sehingga tidak ada efek samping seperti kemoterapi seluruh tubuh.

Proses Intervensi

Poin yang menjadi kunci

Memastikan obat kemo dan obat emboli secara tepat masuk ke dalam lesi kanker, teknik dan keterampilan dokter intercurrent minimal invasif dalam menusuk, dan ketepatan tusukan adalah kunci yang terpenting. Kedua, harus memiliki pengetahuan yang luas tentang anatomi vaskular, dapat secara tepat menemukan pembuluh darah kanker. Ketiga, harus memiliki dasar ilmu imaging yang cukup. Ketiga teknik tersebut tidak boleh kurang satupun. Modern Cancer Hospital Guangzhou menggabungkan tiga teknik tersebut menjadi satu, dan memastikan keberhasilan terapi intercurrent.

Form IconHubungi Kami
Nama:
Nomor Telp*
Diagnosis*
Hasil pemeriksaan*
Kantor Perwakilan
Jakarta Office
0812 9789 7859
0877 7739 2017
Surabaya Office
0878 5565 5699
Medan Office
0813 1888 5166
Makassar Office
0813 9999 5089
Batam Office
0852 8110 1081
moblie whatapp icon
line
Jakarta Office
Surabaya Office
Medan Office
Konsultasi
WA